beritaindo Janice Tjen Ukir Sejarah, Lolos ke Babak Utama US Open 2025 Setelah 21 Tahun – Viral Terkini Indonesia


Viralterkini.id, Jakarta — Petenis Indonesia, Janice Tjen, mencetak sejarah dengan berhasil menembus babak utama US Open 2025.

Prestasi ini menjadi pencapaian bersejarah karena untuk pertama kalinya dalam 21 tahun, ada wakil Indonesia yang lolos ke nomor tunggal putri turnamen Grand Slam.

Janice memastikan tiket ke babak utama setelah meraih kemenangan meyakinkan atas petenis Jepang, Aoi Ito, pada laga kualifikasi terakhir yang berlangsung Jumat (22/8/2025) malam WIB.

Dalam pertandingan tersebut, Janice tampil dominan dan menang dua set langsung dengan skor 6-1, 6-2.

Perjalanan Berat di Babak Kualifikasi
Sebelum menghadapi Aoi Ito, Janice lebih dulu melewati dua pertandingan sengit di babak kualifikasi.

Di putaran pertama, ia menyingkirkan petenis Amerika Serikat, Varvara Lepchenko, dengan skor 6-4, 6-3.

Kemudian pada laga kedua, Janice mengalahkan wakil Polandia, Maja Chwalinska, juga dalam dua set, 6-2, 7-5.

Rangkaian kemenangan ini membuktikan konsistensi dan mental juara yang dimiliki Janice. Ia mampu menjaga performa sejak babak awal hingga akhirnya memastikan satu tempat di babak utama US Open 2025.

Lolosnya Janice ke babak utama US Open bukan hanya menjadi pencapaian pribadi, tetapi juga catatan penting bagi tenis Indonesia.

Terakhir kali, petenis Indonesia tampil di nomor tunggal Grand Slam adalah pada 2004, ketika Angelique Widjaja bermain di ajang serupa.

Dengan keberhasilan ini, Janice mengikuti jejak legenda tenis Tanah Air tersebut. Keberadaan wakil Indonesia di ajang prestisius dunia diharapkan mampu mengangkat kembali popularitas tenis di Indonesia sekaligus memotivasi generasi muda untuk menekuni olahraga ini.

Janice mengaku sangat bahagia dan terharu dengan pencapaiannya. Ia mengungkapkan bahwa kunci keberhasilannya adalah fokus pada setiap pertandingan tanpa terbebani target berlebihan.

“Ini sangat berarti buat saya. Saya mencoba untuk tidak terlalu memikirkan kelolosan dan hanya fokus bagaimana caranya memberikan yang terbaik di lapangan. Bisa melakukannya setelah lebih dari 20 tahun, ini menakjubkan,” ujarnya, dikutip dari MSN, Sabtu (23/8/2025).

Janice juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung perjalanannya hingga mencapai babak utama US Open. Ia berharap dapat memberikan permainan terbaik pada debutnya di turnamen Grand Slam.

Perjalanan Janice tentu tidak berhenti di sini. Di babak pertama US Open 2025, yang akan dimulai pada Minggu (24/8/2025), Janice dijadwalkan berhadapan dengan unggulan ke-24 turnamen, Veronika Kudermetova.

Pertandingan ini akan menjadi ujian berat mengingat Kudermetova merupakan salah satu petenis top dunia dengan pengalaman tampil di berbagai turnamen besar.

Meski demikian, Janice menyatakan siap menghadapi tantangan tersebut. Ia akan memanfaatkan momentum dan kepercayaan diri yang diperoleh dari rangkaian kemenangan di babak kualifikasi.

Keberhasilan Janice Tjen melangkah ke babak utama US Open 2025 menjadi angin segar bagi dunia tenis Indonesia.

Setelah bertahun-tahun tanpa wakil di ajang Grand Slam, pencapaian ini diharapkan menjadi titik balik kebangkitan tenis nasional.

Pengamat olahraga menilai bahwa kesuksesan Janice dapat membuka mata para pemangku kepentingan olahraga di Indonesia untuk memberikan perhatian lebih kepada cabang tenis.

Dukungan berupa fasilitas, pelatihan, dan kompetisi berlevel internasional dinilai penting agar Indonesia dapat melahirkan lebih banyak petenis berprestasi di masa depan.

Sementara itu, masyarakat pecinta tenis Tanah Air menyambut antusias keberhasilan Janice. Media sosial ramai dengan ucapan selamat dan dukungan agar Janice bisa melangkah lebih jauh di US Open 2025.

Dengan keberhasilan lolos ke babak utama US Open 2025, Janice Tjen telah menorehkan sejarah baru bagi tenis Indonesia.

Penantian panjang selama 21 tahun akhirnya terbayar melalui kerja keras dan dedikasi yang ditunjukkannya.

Tantangan berikutnya menanti, dan seluruh mata pecinta tenis Indonesia akan tertuju pada aksinya di New York.