Viralterkini.id, Jakarta – Band alternative metal Redsix dari Redrose Records resmi merilis “Covenant”, single penutup dari EP Part II // Execute. Lagu ini menjadi klimaks dari eksplorasi band terhadap cara menghadapi emosi dan pengaruh negatif dalam hidup.
Berbeda dengan lagu-lagu sebelumnya seperti “Peregrine” dan “Lapse” yang fokus pada batasan diri dan pertarungan internal, “Covenant” mengangkat persoalan eksternal, bagaimana kita menghadapi pengaruh buruk dari luar, dan menyelesaikan semua sumber yang menjadi akar dari energi negatif.
“Kadang memutuskan hubungan dengan hal-hal yang merugikan, serta memulihkan diri dari kerusakan yang ditimbulkannya, adalah langkah penting untuk bisa pulih dan bahkan berkembang,” ungkap Redsix.
Secara makna, “Covenant” yang berarti perjanjian atau kesepakatan bercerita tentang dua pihak yang menyadari bahwa mereka bukan lagi pengaruh positif bagi satu sama lain. Lagu ini menyoroti momen ketika mempertahankan hubungan justru akan menambah kerusakan, sementara mengakhirinya membuka jalan menuju pemulihan dan hal yang lebih baik.
Sebagai lagu paling berat dalam EP, “Covenant” ditempatkan di track terakhir untuk menandai arah musik Redsix ke depan.
“Lagu ini adalah representasi dari siapa kami selanjutnya, setelah refleksi dan pemulihan, kami telah menghapus kemungkinan faktor internal menjadi masalah, sehingga kami bisa lebih tegas menyingkirkan faktor eksternal yang menghalangi tujuan kami,” tambah mereka.
Bagi Redsix, baris lirik “Burning low, the afterglow can be how we proceed” menjadi rangkuman terbaik dari keseluruhan tema EP ini. Melalui “Covenant”, mereka berharap bisa menemani pendengar menghadapi sisi gelap dalam diri sendiri, hingga mereka cukup kuat untuk menghadapi rintangan apapun di luar sana.“Covenant” dari Redsix kini sudah bisa didengarkan di seluruh platform streaming digital. (rby)