Viralterkini.id, Jakarta – Erick Thohir resmi menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia setelah menjalani serah terima jabatan dari pejabat sebelumnya, Dito Ariotedjo, di Kantor Kemenpora, Kamis (18/9/2025).
Serah terima jabatan ini menandai dimulainya era baru kepemimpinan Kemenpora usai Presiden Prabowo Subianto melantik Erick sehari sebelumnya di Istana Negara, Jakarta.
Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu tiba di lokasi sekitar pukul 10.39 WIB, didampingi sejumlah orang kepercayaannya yang sebelumnya juga mendukung kinerjanya saat menjabat di Kementerian BUMN. Kehadirannya langsung menjadi perhatian para tamu undangan yang memadati ruang acara.
Turut hadir dalam prosesi serah terima jabatan tersebut beberapa mantan Menpora, antara lain Hayono Isman, Agung Laksono, Andi Mallarangeng, Roy Suryo, serta Zainudin Amali.
Kehadiran mereka memberikan nuansa simbolis tentang kesinambungan kepemimpinan di Kemenpora dari masa ke masa.
Selain itu, acara ini juga dihadiri para perwakilan organisasi induk cabang olahraga, pimpinan organisasi kepemudaan, serta anggota DPR RI dari Komisi X, Hetifa Sjaifudian.
Kehadiran berbagai unsur ini menegaskan bahwa Kemenpora memiliki peran strategis sebagai jembatan antara pemerintah, pemuda, dan dunia olahraga.
Acara diawali dengan pembacaan berita acara serah terima jabatan, dilanjutkan pemutaran video dokumentasi perjalanan Dito Ariotedjo selama menjabat Menpora.
Prosesi kemudian ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan antara pejabat lama dan pejabat baru.
Dalam sambutannya, Dito Ariotedjo menyampaikan rasa lega karena posisinya dilanjutkan oleh sosok yang dianggapnya sangat memahami dunia olahraga nasional.
“Saya di sini lega, karena pengganti saya di dunia olahraga tidak perlu diragukan lagi. Saya ini didikan Pak Erick. Gaya-gayanya akan sama, tetapi mungkin lebih galak,” ujarnya disambut tawa undangan.
Dito juga menyampaikan harapannya agar Erick mampu melanjutkan berbagai program strategis di Kemenpora, terutama yang berkaitan dengan pengembangan pemuda dan pembinaan prestasi olahraga nasional.
Pelantikan Erick Thohir sebagai Menpora secara otomatis membuatnya melepaskan jabatan sebagai Menteri BUMN.
Posisi itu kini menunggu keputusan Presiden Prabowo untuk menunjuk pengganti yang akan melanjutkan agenda transformasi BUMN.
Erick sendiri dikenal sebagai tokoh dengan rekam jejak panjang di dunia olahraga, khususnya sepak bola.
Ia masih menjabat Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Namun, dalam kesempatan sebelumnya, Erick menyampaikan bahwa pihaknya tengah bersurat kepada FIFA untuk meminta arahan apakah dirinya diperbolehkan merangkap jabatan atau harus melepas posisi Ketua Umum PSSI.
“Untuk PSSI, saya sedang komunikasi dengan FIFA, apakah diperkenankan tetap bertahan atau sebaiknya mundur. Saya ingin semuanya sesuai regulasi,” ungkap Erick.
Sebagai Menpora, Erick menghadapi berbagai tantangan besar. Di sektor olahraga, ia dituntut mampu meningkatkan prestasi atlet Indonesia di kancah internasional, termasuk mempersiapkan kontingen Merah Putih menghadapi multievent besar seperti SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade.
Di sisi lain, sektor kepemudaan juga menjadi fokus penting. Erick diharapkan mampu mendorong program-program yang mengakomodasi potensi generasi muda Indonesia, mulai dari kewirausahaan, kreativitas, hingga kepemimpinan.
Para pengurus cabang olahraga yang hadir dalam acara serah terima jabatan menyambut positif penunjukan Erick.
Mereka menilai Erick memiliki pengalaman manajerial, jaringan internasional, dan kemampuan lobi yang mumpuni untuk memperjuangkan kepentingan olahraga Indonesia di level global.
Mantan Menpora Agung Laksono yang hadir dalam acara tersebut menegaskan keyakinannya terhadap kepemimpinan Erick.
“Pak Erick memiliki kapasitas dan pengalaman luar biasa. Beliau terbukti mampu mengelola sektor besar seperti BUMN, dan kini waktunya membuktikan diri di dunia kepemudaan dan olahraga,” katanya.
Sementara itu, Hetifa Sjaifudian dari Komisi X DPR RI menyampaikan pihak legislatif siap bekerja sama dengan Menpora baru dalam menyusun kebijakan strategis.
“Kami berharap Menpora yang baru bisa memperkuat sinergi dengan DPR, terutama dalam penganggaran dan pengawasan program kepemudaan dan olahraga,” ujarnya.
Dalam pidatonya, Erick Thohir menyampaikan apresiasi kepada Dito Ariotedjo atas dedikasi dan capaian selama menjabat Menpora.
Ia menegaskan akan melanjutkan program-program yang sudah berjalan, sekaligus menghadirkan terobosan baru.
“Program-program yang baik tentu akan kita lanjutkan. Namun, kita juga perlu melakukan inovasi agar olahraga Indonesia makin berprestasi dan generasi muda kita semakin berdaya saing,” tegas Erick.
Dengan resminya Erick Thohir menjabat Menpora, publik kini menantikan arah kebijakan baru di bidang kepemudaan dan olahraga.
Momentum ini juga menjadi ujian bagi Erick untuk membuktikan kapasitasnya dalam memimpin sektor strategis yang menyangkut masa depan generasi muda dan prestasi olahraga nasional.
Erick Thohir, Menpora, PSSI, Kemenpora, Prabowo Subianto,